5 ISRA BERSAMA RASULULLAH SAW KE LANGIT YANG PALING TINGGI - heru prasetyo

Breaking

heru prasetyo

BELAJAR SEJARAH 1/3 BELAJAR AGAMA ILMU, CAHAYA dan AKAL

Header Ads

test banner

Post Top Ad

Responsive Ads Here

Post Top Ad

Responsive Ads Here

Jumat, 16 Mei 2014

5 ISRA BERSAMA RASULULLAH SAW KE LANGIT YANG PALING TINGGI

ISRA BERSAMA RASULULLAH SAW KE LANGIT YANG PALING TINGGI
Imam Muslim meriwayatkan dalam kitab Shahih-nya dari Anas Ibnu Malik bahwa Rasulullah saw. bersabda, "Didatangkan untukku Buraq yang merupakan hewan putih, panjangnya diatas himar dan dibawah bagal, kukunya berada di akhir ujungnya. Beliau bersabda, `Aku segera menunggainya hingga tiba di Baitul Maqdis.' Beliau bersabda, `Lalu ia mengikatnya dengan tali (rantai) yang biasa dipakai oleh para nabi untuk mengikat.' Beliau melanjutkan, `Kemudian aku memasuki masjid (Baitul Maqdis) dan mendirikan shalat dua rakaat. Setelah itu, aku keluar. Lalu Malaikat Jibril a.s. mendatangiku dan menyodorkan dua buah gelas yang satu berisi khamar dan lainnya berisi susu. Aku memilih gelas yang berisi susu dan Jibril a.s. berkata, `Engkau telah memilih kesucian.'

Kemudian ia naik bersamaku ke langit yang pertama. Jibril meminta dibukakan pintu. Lalu (malaikat penjaga langit pertama) bertanya, `Siapakah kamu.' Jibril a.s. menjawab, `Jibril.' Kemudian ia ditanya lagi, `Siapakah yang besertamu?' Jibril a.s. menjawab, `Muhammad.' Malaikat itu bertanya, `Apakah kamu diutus?' Jibril menjawab, `Ya, aku diutus.' Lalu pintu langit dibukakan untuk kami. Ternyata aku bertemu dengan Nabi Adam a.s. Ia menyambutku dan mendoakanku dengan kebaikan.

Setelah itu Jibril a.s. naik bersamaku kelangit yang kedua dan meminta dibukakan pintu. Lalu pintu langit kedua dibukakan untuk kami. Di sana aku bertemu dengan dua putra paman Isa bin Maryam dan Yahya bin Zakaria a.s., keduanya menyambutku dan mendoakanku dengan kebaikan.

Lalu Jibril a.s. naik bersamaku ke langit yang ketiga dan meminta dibukakan pintu langit ketiga. Lalu pintu langit ketiga dibukakan untuk kami. Di sana aku bertemu dengan Yusuf a.s. yang telah dianugerahi sebagian nikmat ketampanan. Ia menyambutku dan mendoakanku dengan kebaikan.

Kemudian Jibril a.s. naik bersamaku kelangit keempat dan meminta dibukakan pintu langit keempat. Lalu pintu langit keempat dibukakan untuk kami. Di sana aku bertemu dengan Idris a.s. yang menyambutku dan mendoakanku dengan kebaikan. Allah SWT berfirman, `Dan Kami telah mengangkatnya ke martabat yang tinggi.'

Setelah itu Jibril a.s. kembali naik bersamaku kelangit yang kelima dan meminta dibukakan pintu langit kelima. Lalu ia membukakan pintu langit yang kelima untuk kami, Di sana aku bertemu dengan Harun a.s. yang menyambutku dan mendoakanku dengan kebaikan.

Malaikat Jibril a.s. kembali naik bersamaku ke langit yang keenam dan meminta dibukakan pintu untuk kami. Lalu ia membukakan pintu keenam untuk kami. Di sana aku bertemu dengan Musa a.s. yang menyambutku dan mendoakanku dengan kebaikan.

Lalu Jibril a.s. naik lagi bersamaku ke langit yang ketujuh dan meminta dibukakan pintu langit ketujuh. Kemudian malaikat penjaga pintu langit ketujuh membukakan pintu untuk kami. Di sana aku bertemu dengan Ibrahim a.s. yang menyandarkan punggungnya ke Baitul Ma'mur yang setiap harinya dimasuki oleh tujuh puluh ribu malaikat dan tidak kembali kepadanya -sebelum menyelesaikan urusannya.

Setelah itu, ia pergi bersamaku ke Sidratul Muntaha. Ternyata, daun-daunnya sebesar kuping gajah dan buah-buahannya menyerupai buah anggur. Begitu perintah Allah SWT menyelubunginya dan menyelubungi apa-apa yang akan diselubungi, ia segera berubah. Tidak ada seorang makhluk Allah pun yang mampu menyifati keindahan dan keelokannya. Lalu Allah Maha Agung mewahyukan apa-apa yang akan diwahyukan-Nya kepadaku dan mewajibkanku untuk mendirikan shalat lima puluh kali setiap hari sehari semalam. Setelah itu, aku turun menemui Musa a.s.. Ia bertanya kepadaku, `Apakah gerangan yang telah diwajibkan Allah SWT atas umatmu.' Aku menjawab,' Mendirikan shalat sebanyak lima puluh kali.' Kemudian ia berkata, `Kembalilah kepada Rabb-mu dan mohonlah kepada-Nya keringanan. Sesungguhnya umatmu tidak memiliki kemampuan untuk melakukan itu. Sesungguhnya aku telah berpengalaman mencobanya kepada Bani Israel.' Beliau melanjutkan sabdanya, `Kemudian aku kembali kepada Rabb-ku dan memohon, `Wahai Rabb, berikanlah keringan untuk umatku.' Dan Ia mengurangi menjadi lima kali. Setelah itu, aku kembali menemui Musa a.s. dan kukatakan kepadanya, `Ia telah mengurangi menjadi lima kali.' Namun Musa a.s. kembali berkata, `Sesungguhnya umatmu tidak memiliki kemampuan untuk melakukan hal itu. Karena itu kembalilah kepada Rabb-mu dan mohonlah keringanan.' Lalu aku bolak-balik bertemu antara Rabb-ku Yang Maha Tinggi dengan Musa a.s.. Lalu Dia berfirman, `Wahai Muhammad, sesungguhnya kelima shalat itu dilaksanakan setiap sehari semalam. Setiap shalat dihitung sepuluh yang berarti berjumlah lima puluh shalat. Barang siapa yang ingin melakukan suatu kebaikan kemudian tidak melaksanakannya, maka Ku-tuliskan untuknya satu kebaikan. Dan jika ia mengerjakannya, maka Ku-tuliskan untuknya sepuluh kebaikan. Barangsiapa ingin melakukan kejelekan kemudian tidak melakukannya, maka Aku tidak menulis apa-apa padanya. Dan jika ia mengerjakannya, maka Aku menuliskannya satu kejelekan.' Beliau kembali melanjutkan sabdanya, `Lalu aku turun hingga sampai kepada Musa a.s. dan memberitahukan hal tersebut. Musa a.s. berkata, `Kembalilah kepada Rabb-mu dan memohonlah keringanan.' Saat itu Rasulullah saw. bersabda, `Aku katakan kepadanya, `Aku telah berulang kali kembali kepada Rabb-ku hingga aku merasa malu kepada-Nya.'"

8 komentar:

Anonim mengatakan...

Subhanallah..
Alhamdulillah Saya masih diberi kesempatan oleh Allah untuk memperbaiki kesalahan2 yang telah lalu!
Kmrn2 saya sadar,kalau Saya masih merasa agak berat(kadang jg nggak ikhlas) melaksanakan shola 5 waktu!
Ternyata..
itu sudah mendapat keringanan dari Allah..
Bukan hanya itu,Saya rasa itu tidak sabanding dengan hadiah yang Insya Allah akan Allah berikan pada kita,kelak di akherat nanti!!
yakni "Surga"!
Itupun kalau kita masuk "surga"??
Karena Saya tahu,tidak mudah untuk mendapatkan Surga!
Tapi yang membedakan orang islam dengan orang kafir adalah sholat...


Putri Widayanti
Kelas:x1 A1

Anonim mengatakan...

alhamdulillah...
saya masih keturunan dari orang muslim
yang masih bisa mendekatkan diri kepadaNYA dengan cara beriman
menurut saya sholat lima waktu itu tidak banyak dibandingkan lima puluh kali
tiket surga itu sebenarnya sangat murah,kenapa banyak sekali orang-orang yang ingin masuk neraka dengan biaya mahal???
contoh:berjudi,minum2,dan masih banyak lagi
semoga saja orang2 yang belum mendekatkan diri kepadaMU Engkau berikan hidayah untuknya ya ALLAH...





NURI FATH RINI
Kelas:XI IPS 2

Anonim mengatakan...

Subhanallah walhamdulilah walaillahailallah wawllahuakbar..
alhamdulilah puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberian hidup dalam keadaan islam..dan kini telah berulang-ulang membaca kisah isra'Miraj yang Alhamdulillah Allah memberikan nikmat kepada saya untuk mengecup
indahnya sholat..dalam kisah ini saya tambah yakin bahwa pembawa Risalah Allah benar ada karena Rasullulah telah bertemu dengan mereka saat wahyu sholat diturunkan

Nama :Diyan kusumawati
kelas:x1 A2
NO Absen:5

Anonim mengatakan...

Subehannallah...
Maha suci allah yang telah memberikan rahmatnya kepada hamba-hambanya yang telah menjalankan sholat lima waktu dngan sabar dan ikhlas.seperti dalam kisah itu,allah telah menemukan Nabi Muhamad dengan para nabi selalu mendo'akannya disetiap malaikat Jibril membuka pintu langit.
ANIB(5/XI A1)

Anonim mengatakan...

Alhamdulilah saya masih diberi kesempatan untuk melaksanakan sholat lima waktu dan menjalankan perintah-perintah ALLAH SWT...Sholat 5kali sehari itu tidak sebanding dengan sholat 50 kali sehari..tapi mengapa banyak orang yang meninggalkan sholat dan tidak mematuhi perintah-perintahNYA..

MAHARDIKA CAHYANINGRUM
XI IPS1
25

Anonim mengatakan...

Alhamdulilah,,,,,,setelah saya membaca kisah diatas,saya lebih mengerti mengapa kita diwajibkan untuk sholat 5 waktu.
teryata benar bahwa yang membedakan agama islam dengan agama yang lain adalah sholatnya.
Purwanti
XI ips 3

Anonim mengatakan...

subhanallah....
saya masih diberikan nikmat umur untuk mengerjakan apa yang diperintahkan oleh Allah.
Allah telah memberikan kemudahan kepada saya dengan kita sholat 5 waktu dalam sehari dan memberikan pahala tanpa banyak berfikir.
Maka dari itu haruslah kita sebagai umat islam melaksanakan segala perintahnya dengan ikhlas.

Anonim mengatakan...

subhanallah...
saya masih diberikan nikmat umur untuk mengerjakan apa yang diperintahkan oleh allah.
Allah telah memberikan kemudahan kepada saya yaitu sholat 5 waktu dalam sehari dan memberikan pahala yang sangat besar.
Maka dari itu haruslah saya dan seluruh umat muslim melaksanakan sholat dan segala perintahnya dengan penuh keikhlasan.
Rina Dewi Astuti
XI A2
25

Post Top Ad

Responsive Ads Here